Usir Kerut & Bintik Hitam? Konsumsi Vitamin C

Miliki kulit wajah cantik (Foto: Corbis)

KEGUNAAN vitamin C tidak sekadar ampuh menjaga kekebalan tubuh. Konsumsi vitamin C dapat mengusir bintik hitam di wajah yang mengganggu penampilan Anda.

Industri kecantikan telah lama mengetahui bahwa vitamin C sangat penting dan baik untuk kulit. Vitamin C dapat membantu membentuk kolagen dan elastin (zat penting untuk menjaga kulit tetap kencang dan awet muda), serta sebagai antioksidan untuk melindungi kulit dari efek negatif lingkungan, seperti sinar UV, polusi, dan diet yang buruk.

Ahli kulit dan ilmuwan telah menemukan bahwa vitamin C baik untuk mengatasi bintik hitam, mencerahkan kulit, dan menghambat produksi tirosinase, enzim yang menciptakan pigmentasi. Untuk itu, jangan ragu-ragu mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin C, seperti jeruk atau oleskan vitamin C berbentuk krim untuk antipenuaan, seperti dilansir Dailymail

 .http://lifestyle.okezone.com/read/2012/04/10/195/608726/usir-kerut-bintik-hitam-konsumsi-vitamin-c

Siasat Aman Konsumsi Obat Herbal

Gustia Martha Putri - Okezone

Ramuan herbal (Foto: Corbis)

JANGAN menganggap bahwa semua obat herbal aman dikonsumsi. Pasalnya, ada juga yang berbahaya buat kesehatan.

Ya, selain mengadung khasiat yang bermanfaat bagi kesehatan, herbal yang dijadikan obat pun dapat membahayakan.

"Tidak semua herbal yang dijadikan obat itu aman. Apapun yang dinamakan obat memiliki khasiat kesembuhan juga memiliki efek samping," tutur Prof Dr Rianto Setiabudy, guru besar Departemen Farmakologi FKUI dalam journalist workshop mengenai penggunaan obat yang baik dan benar di FX Senayan, Jakarta, baru-baru ini.

Pernyataan tersebut pun dibenarkan ahli herbal dari Universitas Indonesia, Dr Abdul Mun'im.

"Ya benar, tidak semua herbal itu aman. Ketidakamanan itu dikarenakan pada beberapa herbal ada yang mengandung toksik (racun)," katanya saat dihubungi okezone melalui telepon genggamnya.

Lebih lanjut, Mun'im menjelaskan, bahwa pernyataan yang menyatakan bahwa tak semua herbal itu aman juga disebabkan beberapa faktor.

"Ketidakamanan suatu herbal yang dijadikan sebagai obat juga bisa disebabkan faktor eksternal. Misalnya, cara pengolahannya yang tidak bersih, kondisi lingkungan di tempat pembudidayaan, kualitas tanah saat tumbuhan itu ditanam, juga bila obat herbal itu diproduksi menggunakan campuran kimia, itu berbahaya," papar Mun'im.

Agar aman, keduanya sepakat menghimbau masyarakat untuk mengonsumsi herbal yang sudah sering digunakan atau sudah turun-temurun.

"Agar aman, jika mau menggunakan herbal. Gunakan herbal yang sudah sering digunakan, sudah turun- temurun dan terbukti khasiat, serta keamanannya. Jangan gunakan yang namanya tak lazim, yang tak sering didengar secara umum," tegas Prof Rianto.

Sebagai ahli herbal, Mun'im menyetujui. "Ya, caranya mudah untuk aman, gunakan yang sudah dipakai turun-temurun," tandasnya.
(tty)

 http://health.okezone.com/read/2012/04/02/484/603911/siasat-aman-konsumsi-obat-herbal